Tak Perlu Resah Bila Dituduh Syiah Oleh Kaum 'Sawah'
Tidak perlu khawatir dan resah jika kita di tuduh Syi'ah oleh 'kaum SaWah'...
Sementara kita tak melakukan atau menganjurkan kawin Muth'ah...tak membenci Istri Nabi ... Aisyah, Tak mencela Sahabat Nabi...Sayyidina Abu Bakar, Umar dan sahabat yang lain...
Kita Syahadat dan sholat sebagaimana umat muslim mayoritas...
Kita sholat jum'at...puasa...tarawih...membayar zakat...
Tak perlu resah dan khawatir dengan tuduhan mereka...
Yang seharusnya khawatir itu mereka yg nuduh itu, karena dalam keyakinan mereka (Salafi wahabi), Syiah itu bukan islam alias Kafir..!!!!
Konsekwensinya...
Saat mereka nuduh Syiah kepada kita, berarti mereka sedang menuduh kita kafir...bukan islam...
Padahal kita bersyahadat, sholat, puasa, zakat...tak membenci Sayyidah Aisyah, tak membenci Sahabat2 Nabi...
Maka bacalah peringatan dari Nabi Sholallohu 'alaihi wasallam :
"Tidaklah seseorang menuduh kepada orang lain dengan kefasikan (dosa besar) atau dengan kekufuran, kecuali tuduhan itu kembali kepada penuduh, jika yang dituduh tidak sesuai dengan tuduhannya" (HR al-Bukhari No 5585 dari Abu Dzarr)
Bagaimana bisa tuduhan itu kembali kepada
pelaku atau penuduh?
"Sebab, jika yang menuduh itu benar, maka orang yang dituduh adalah kafir. Namun jika penuduh tersebut dusta (karena yang dituduh tidak kafir), maka penuduh tersebut telah menjadikan iman sebagai kekufuran. Dan barangsiapa yang menjadikan iman sebagai
kekufuran, maka ia telah Kafir. Hal ini sebagaimana penafsiran al-Bukhari".
Berhati-hatilah saat menuduh...
#TanyaSamaSalafiWahabi
Apakah menyindir Saudi adalah syarat menjadi Syi'ah...?